Hukum gas gabungan

Hukum gas gabungan adalah suatu hukum gas yang menggabungkan hukum Charles,[1] hukum Boyle,[2] dan hukum Gay-Lussac.[3] Tidak ada pendiri resmi untuk hukum ini; hukum ini hanyalah sebuah penggabungan dari tiga hukum yang ditemukan sebelumnya. Hukum-hukum ini masing-masing menghubungkan satu variabel termodinamika ke variabel matematis lain sementara menjaga variabel yang lain tetap konstan.[4] Hukum Charles menyatakan bahwa volume dan suhu berbanding lurus satu sama lain selama tekanan tetap konstan. Hukum Boyle menegaskan bahwa tekanan dan volume berbanding terbalik satu sama lain pada suhu tetap. Akhirnya, hukum Gay-Lussac memperkenalkan proporsionalitas langsung antara suhu dan tekanan selama hal tersebut berlangsung pada volume konstan. Ketergantungan antar variabel ini ditunjukkan dalam hukum gas gabungan, yang dengan jelas menyatakan bahwa:

Hukum ini dapat dinyatakan secara matematis sebagai:

di mana:

P adalah tekanan,
V adalah volume,
T adalah suhu yang diukur dalam satuan kelvin,
k adalah suatu konstanta (dengan satuan energi dibagi dengan suhu).

Untuk membandingkan zat yang sama di bawah dua set kondisi yang berbeda, hukum dapat ditulis sebagai:

Penambahan hukum Avogadro pada hukum gas gabungan menghasilkan hukum gas ideal.

  1. ^ Fullick, P. (1994), Physics, Heinemann, hlm. 141–42, ISBN 0-435-57078-1 
  2. ^ Draper, John William (1861). A Textbook on chemistry. hlm. 46. 
  3. ^ Spurgin, CB (1987), "Gay-Lussac's gas-expansivity experiments and the traditional mis-teaching of 'Charles's Law'", Annals of Science, 44 (5): 489–505, doi:10.1080/00033798700200321 
  4. ^ Raff, Lionel. (2001) Principles of Physical Chemistry. New Jersey: Prentice-Hall.

© MMXXIII Rich X Search. We shall prevail. All rights reserved. Rich X Search